Review: Alice (Character and Theme) from Pandora Hearts

by: Nabila Rhapsodios

INTRODUCTION

Kembali lagi dengan penulis dalam pembahasan Pandora Hearts! :D. Penulis telah membahas dua lagu dari Pandora Hearts. Kedua lagu yang telah penulis bahas sebelumnya, merupakan lagu tema Pandora Hearts 100 tahun lalu ("Lacie") dan satu lagi adalah leitmotif dari karakter Oz dan sudah dianggap oleh banyak orang bisa sebagai lagu tema kedua dari Pandora Hearts ("Oz's Theme"). Pada kesempatan saya kali ini, saya akan membahas sedikit mengenai leitmotif dari seorang karakter perempuan utama Pandora Hearts dan tidak lain lagi bernama Alice Baskerville.

Sedikit bercerita mengenai sosok bernama Alice ini, seperti yang sudah kita ketahui (masa lalu 100 tahun telah diungkapkan semua; i.e. Chapter 61-Chapter 82 komik Pandora Hearts) adalah putri pasangan Lacie Baskerville (terlahir sebagai Children of Ill Omen) dan Levi Baskerville (mantan pemilik titel Glen Baskerville). Kelahiran Alice dan kembarannya sungguh unik dimana mereka dikandung di dunia Pandora yakni 1st Dimension kemudian mereka lahir di Abyss; setelah ibu mereka dijatuhkan ke dalam Abyss. Alice hidup pada 100 tahun lalu sebagai seorang gadis normal tapi, kehidupannya berantakan dimana Jack Vessalius mulai terjangkit obsesi untuk membawa Lacie Baskerville hidup kembali sehingga mengacaukan kehidupan Alice dan banyak karakter utama Pandora Hearts sekaligus mengancam kelangsungan hidup dunia Pandora Hearts yang berujung terjadilah sebuah event Tragedy of Sablier. Di dalam event tersebut, Alice membunuh dirinya sendiri untuk menghentikan aksi Jack Vessalius. Setelah event ini lebih tepatnya 100 tahun kemudian, Alice tiba-tiba terbangun di Abyss dan kehilangan semua ingatannya. Dia hanya mengingat bahwa dia bernama 'Alice' dan dia bisa berubah wujud menjadi sebuah Chain berbentuk kelinci hitam raksasa tanpa mengetahui asal-usul mengapa dia bisa demikian. Akhirnya, Alice secara takdir dipertemukan dengan karakter Oz Vessalius dan Alice pun bisa pergi dari Abyss karena, dia terikat Contract dengan Oz. Untuk pemahaman lebih jauh mengenai karakter Alice Baskerville dan kawan-kawan saya sarankan membaca komik Pandora Hearts :). Penulis tidak ingin spoiler Pandora Hearts lebih jauh yang ingin penulis tekankan segeralah beli dan baca komik ini karena, cerita komik Pandora Hearts akan berakhir di Volume 24!

Leitmotif Alice diciptakan oleh Yuki Kajiura. Sekarang, mari simak leitmotif Alice yang sering diputar untuk kemunculan Alice di Anime-nya!

1. Bloody Rabbit

Kajiurago Lyrics:

artimora stodifia
marta mia carpita

artiora stodamia
cortiola castia

mortiasa mia canta (adima) difia

sortimora (camitita)
sordifia (martimenta)

mortimia ii ora la casa sora mia ita sodi alma (kasa)
solta

artimora stodifia
marta mia carpita

artiora stodamia
cortiola castia

"Bloody Rabbit" adalah sebuah lagu pertama kemunculan Alice di Anime Pandora Hearts. Tidak tanggung-tanggung Alice langsung berubah wujud menjadi kelinci hitam raksasa setelah Contract dia dan Oz terealisasikan. Lagu ini dinyanyikan oleh Wakana yang aktif dalam FICTIONJUNCTION dan grup trio Kalafina, lirik yang digunakan merupakan bahasa Kajiurago ciptaan Yuki Kajiura yang tidak memiliki arti apapun. "Bloody Rabbit" terdapat di album  Pandora Hearts Original Soundtrack 1 track 10. 

Lagu ini berirama cepat dan diiringi dengan berbagai macam suara ala DJ dan tidak lupa dengan sentuhan vokal dan penyanyi latar dari Yuriko Kaida. Suara vokal dan penyanyi latar saling tumpang tindih dan melayang-melayang.

2. A Shadow

Kajiurago Lyrics:

camita sora mia
ii sama dite doche
miketa amia
ideta asoramia

ii tento mia dora
ii sama vida doche
ii seta madora
iria ia dileto

camita sora mia
ii tento mia ria

Motif leitmotif Alice terdapat di menit 00:00-00:42 dimana diperdengarkan iringan kerincingan terlebih dahulu kemudian masuk piano dan sura dentingan bel kecil yang memainkan nada sama dengan piano. Tidak berselang beberapa detik alat musik flute memainkan nada pengiring. Selepas permainan alat musik flute di menit 1:26, vokal yang sedikit terdistorsi dari Yuriko Kaida; menyanyikan vokal yang sama dengan nada utama di lagu ini dengan tambahan iringan petikan gitar. Selesai Kaida menyanyi masuk ke bagian instrumental yaitu petikan gitar dan flute kemudian vokal masuk kembali di menit 2:55; kali ini vokal ada suara 2 yang lebih terdistorsi dari suara 1 untuk mengakhiri lagu "A Shadow". "A Shadow" terdapat di album Pandora Hearts Original Soundtrack 2 track 13. 

3. Alone

Kajiurago Lyrics:

(artimora stodifia marta mia cortida)
(artiora stodamia cortiola castia)

artimora stodifia marta mia cortida
artiora stodamia cortiola castia

martimia cantiola
artadia mortia ima lia

artimora stoditia marta mia soltia
soltia...

Diantara semua leitmotif Alice, "Alone" merupakan versi yang paling mellow dan berirama pelan. Dimulai dengan dentingan bel yang menyerupai xylophone dan vokal yang mengawang-awang seakan-akan sang vokal menyanyi dari jarak jauh. Vokal menjadi lebih jelas pada detik 0:53 dan ada tambahan melodi pengiring dentingan xylophone dengan nada dentingan xylophone lebih rendah. Setelah bagian ini jelas baru masuk gesekan biola satu dan dua yang memainkan motif utama dari lagu tema Alice dan flute mulai masuk di bagian ini sebagai pengiring biola. Vokal kembali masuk di menit 2:11 dimana semua alat musik instrumental pun masuk dalam satu sesi hingga flute menutup keseluruhan lagu ini.

"Alone" terdapat di album Pandora Hearts Original Soundtrack 1 track 13. Vokalis dan chorus dari lagu ini adalah Eri Itou. Eri Itou adalah salah satu penyanyi langganan dari Yuki Kajiura. Selain Pandora Hearts, Eri Itou dan Yuki Kajiura berkolaborasi di Tsubasa Chronicle dan Xenosaga III sebagai contoh. 



4. Kinjirareta Asobi

Ayako Kawasumi

"Kinjirareta Asobi" adalah lagu vokal untuk karakter Alice. Lagu ini tidak terdapat di Pandora Hearts OST dan tidak memakai motif lagu tema Alice yang telah dijabarkan di atas. "Kinjirareta Asobi" terdapat di album Pandora Radio Special Vol. 2 dan dinyanyikan oleh pengisi suara Alice di anime Pandora Hearts yaitu Ayako Kawasumi. Kawasumi terkenal sebagai pengisi suara karakter Saber (Fate/Stay Night), Nodame (Nodame Cantabile), dan Lafiel (Crest of the Stars & Banner of the Stars).  


Penasaran dengan "Kinjirareta Asobi"? Cek video satu ini:

Japanese Lyrics in Romaji:

Kinjirareta asobi wa
Futari no himitsu
Utsurou kisetsu ni
Hagurete shimatta heiya

"Nakanaide", anata wa itta
Nanoni watashi wo hitori bocchi ni shita

Azayaka na tsuki no you ni
Umareru chou wa
Nureta hane hiroge
Warutsu wo odoru deshou?

Aa anata wa doko deshou?

Mayoi tsuzukereba ii
Kohitsujitachi yo
Yurushi no hikari ha 
Nanimo sukuwanai wa

"Ikanaide", watashi wa itta
Nanoni anata wa hitori bocchi de itta

Tsumetai garasu no mado
Hitai wo tsukete
Itoshii anata no
Otozure wo matteru
Sou, matteru no...

Wasuretakunai
Wasuretai
Tada tada shizuka ni
Nemuritsuzuketai...

Watashi ga umareta imi
Dareka oshiete
Nureta mabuta ni wa
Anata ga ukabu dake

Aa watashi wa dare deshou?
Nee watashi wa dare deshou...?


English Translations:

This forbidden play is a secret
Between the two of us
In this room untouched
By the passing seasons

"Don't cry", you said
And yet I was left alone

On nights with a clear moon
The butterflies born
Will spread their wings
And dance a waltz, don't they?

Ah, where are you?

You are able to keep wandering in vain 
Little limbs
The lights of forgiveness
Are not able to save anything

"Don't go", I said
And yet you left by yourself

I rest my forehead
Against the cold glass of the window
And wait for your visit
My beloved
Yes, I'll be waiting...

I don't wanna forget
I wanna forget
All I want is to
Keep on sleeping in silence...

Someone tell me
The excuse why I was born
Only your memory flashes
Across my wet eyelids

Ah, who am I?
Hey, who am I...?

Alice digambarkan di lirik lagu "Kinjirareta Asobi" menunggu seseorang melepaskan dirinya dari kegelapan dan pertanyaan-pertanyaan berkecamuk di benaknya tentang asal-usul siapa dirinya. Alice hanya mengingat sedikit tentang hidupnya dan ada sebagian ingatannya yang tidak ingin diingat dan ingatannya yang hilang ingin diketahui oleh dirinya. 

Note from Writer:

Alice adalah pemeran utama Pandora Hearts yang sangat mengalami polemik hidup di usia sangat muda; awal remaja kira-kira 12 atau 13 tahun. Jika dalam dunia nyata, tidak ada anak-anak yang kuat menghadapi apa yang dialami Alice. Alice mengalami perubahan yang signifikan dalam segi personalitas. Saat awal-awal kemunculannya, Alice digambarkan sebagai karakter yang berisik, manja, jutek, dan arogan seiring perkembangan cerita Pandora Hearts, Alice menjadi karakter yang agak sedikit diam, toleransi, pemberani, dan sayang sekaligus protektif terhadap teman-temannya walaupun sifat cengeng, polos, dan rapuh miliknya masih ada. 

Lagu tema Alice yang mengalun saat kemunculannya di anime, menggambarkan sisi polos dan rapuh dirinya seperti tergambarkan dalam lagu "A Shadow" dan "Alone" sementara "Bloody Rabbit" menggambarkan sisi Alice yang bisa dibilang "kejam" nan "galak" saat berubah wujud menjadi kelinci hitam raksasa untuk menghabisi musuh-musuhnya.

Terakhir sebagai penutup, cerita Pandora Hearts akan habis dan lengkapi koleksi komik Pandora Hearts milikmu! 

-The End-